Rabu, 09 November 2022

Sumur Manurung Lapakkita Peninggalan Kerajaan Alitta

 


https://youtu.be/mBuOD_AOoNw

DRAF SUMUR MANURUNG LAPPAKITA

 

sejak zaman nenek moyang hingga sekarang,  masyarakat Indonesia sebagian besar masih memiliki  kepercayaan animism dan dinamisme meskipun, mereka memiliki agama. Mereka percaya adanya tempat-tempat yang memiliki kekauatan magis

Sebagian besar kepercayaan  akan adanya tempat-tempat yang dianggap memiliki kekuatan magis   tak lepas dari adanya cerita-cerita rakyat yang selalu mendampingi keberadaan tempat-tempat tersebut .

Begitu pula yang terjadi di Kab. Pinrang    tepatnya di desa Alitta, kec Mattiro bulu. Di daerah ini terdapat sebuah tempat  yang dianggap oleh warga memiliki kekuatan magis. Tempat tersebut dikenal dengan nama Bujung manurung lapakkita.

Masyarakat setempat percaya bahwa   tempat ini merupakan tempat bersejarah pada masa kerajaan Alitta  yang ke tiga,  yaitu raja La Massora  yang menarik dari kisah ini  ialah  istri raja La Massora bukan merukan manusia biasa, tetapi ia adalah seorang bidadari yang turun dari kayangan. Itulah ceriita yang beredar saat ini (berbicara di depan sumur)

            Bujung manurung Lapakkita .    Bujung berarti sumur    manurung berarti manusia yang turun dari langit, dan Lapakkita adalah nama dusun tempat sumur ini berada.  Bujung manurung lapakkita merupakan peninggalan di masa kerajaam Alitta. Sumur ini muncul bersamaan dengan adanya cerita rakyat pada masa itu.  Menurut cerita masyarakat setempat ,  sumur ini dibuat oleh raja Alitta  yaitu raja La Massoran atas perintah dari istrinya. Istri  raja La Massora adalah seorang bidadari yang berasal dari kayangan. Ia meminta dibuatkan sumur karena tidak ingin mandi dengan air manusia.  Begitulah cerita-cerita yang tersebar dan dipercaya oleh  masyarakat tentang tempat itu.

Bujung manaurung lapakkita telah menjadi cagar budaya yang harus dilestarikan . Sumur ini sifat dangkal. Namun, sumur ini tidak perna meluap di musim hujan dan tidak perna kering di musim kemarau. Dari dulu sampai sekarang jumlah debit airnya tetap sama. Hingga kini, masyarkat percaya adanya unsur magis yang membuat air sumur tidak perna berubah. Dinding sumur ini terbuat dari batu-batu gunung. Sumur manurung lapakkita diperkirakan berada ditempat itu sejak tahun 19600 

Disamping Sumur Manurung Lapakiita, ada sebuah rumah-rumah kecil yang berisikan batu  yang dianggap sebagai batu raja karena menurut penjaga sumur tersebut  batu ini  muncul tepat pada saat raja  Alitta menghilang dan tak ditemukan jejaknya. Batu ini  juga dipercaya memiliki kekuatan magis, sehingga tak sedikit pula orang yang mengunjungi batu tersebut   untuk meminta berkah kepada Tuhan

Adanya kepercayaan terhadap Sumur Manurung Lapakkita dan batu yang mendampinginya   tak lepas dari kepercayaan setiap individu , entah   mau percaya atau tidak . Entah menganggap kemusyirikan atau bukan?, tentu kembali ke individu masing-masing .  Yang perlu kita ingat pencipta kita hanya satu yaitu Allah Subhana wa ta’alah. KepadaNyalah kita menyembah dan kepadaNyalah kita kembali.  

 

 

 

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda